BREBES — Bertempat di kantor DPC FKDT Kabupaten Brebes, Jalan Yos Sudarso Brebes, peluncuran Aplikasi Simadinah (Sistem Informasi Madrasah Diniyah) untuk Pendataan Peserta Ujian Akhir Madrasah Diniyah Takmiliyah (MDT) diikuti oleh Ketua DPAC FKDT Kecamatan se-Kabupaten Brebes dan operator kecamatan. Mereka mengikuti kegiatan tersebut dengan saksama, dengan narasumber Moh Toha selaku Sekretaris DPC FKDT Kabupaten Brebes.
Selaku Ketua DPC FKDT Kabupaten Brebes, Akhmad Sururi mengatakan bahwa era digitalisasi tidak boleh membuat MDT ketinggalan zaman. Perkembangan informasi dan teknologi dengan berbagai platform digital sesungguhnya bertujuan untuk memudahkan dan mempercepat proses pendataan peserta ujian akhir MDT. Oleh karena itu, Simadinah yang diluncurkan pada hari ini menjadi bagian dari proses pendataan berbasis daring (online).
Menurut Sururi, pendataan versi digital ini dibuat mudah dengan menyajikan beberapa fitur tambahan, termasuk data guru dan lembaga. "Hal tersebut karena data lembaga dan guru setiap tahun diminta oleh pihak Pemerintah Daerah Brebes, termasuk jumlah lembaga. Dengan pendataan ini, maka jumlah lembaga, guru, dan murid memiliki validasi yang bisa dipertanggungjawabkan."
"Secara khusus, pendataan peserta ujian dengan aplikasi Simadinah ini agar bisa diketahui jumlah peserta ujian yang valid, dengan data yang lengkap. Ini sangat penting, data tersebut akan bisa diketahui biodata peserta ujian termasuk kelas pada lembaga pendidikan formal," imbuh Akhmad Sururi.
Kegiatan yang dilaksanakan pada Ahad, 28 September 2025, ini dihadiri oleh beberapa pengurus DPC FKDT Kabupaten Brebes. Tampak hadir dari jajaran dewan harian, Wakil Sekretaris Warim, S.H.; Bendahara Sanuri Nur Salim; dan beberapa Wakil Ketua DPC FKDT Kabupaten Brebes.