SONGGOM, BREBES — Ribuan santri Madrasah Diniyah Takmiliyah (MDT) di Kecamatan Songgom mengikuti Pawai Ta'aruf menyambut peringatan Hari Santri Nasional. Kegiatan Pawai Ta'aruf ini dipusatkan di MDT Al-Amanah, Dukuh Bengok, Desa Songgom Lor, Kecamatan Songgom, Kabupaten Brebes, menggunakan armada mobil bak terbuka dan sebagian odong-odong (kendaraan hias).
Sebelum dilepas oleh Gus Syaffa selaku anggota DPRD Provinsi Jawa Tengah, seluruh peserta mengikuti seremoni pelepasan di halaman MDT Al-Amanah. Turut mendampingi Gus Syaffa, Ketua DPC FKDT Kabupaten Brebes Akhmad Sururi, Kepala Desa Songgom Lor Imam Subhi, Ketua DPAC FKDT Kecamatan Songgom, dan beberapa Kepala MDT di Kecamatan Songgom.
Dalam kesempatan tersebut, Gus Syaffa mengapresiasi kegiatan Pawai Ta'aruf yang diselenggarakan DPAC FKDT Kecamatan Songgom. "Meskipun guru madin hanya mendapatkan insentif dari Pemprov Jateng seratus ribu rupiah, tetapi semangat berkhidmat tetap berjalan. Lebih dari itu, meskipun hadirnya Peraturan Bupati (Perbup) tentang Madin secara implementatif belum optimal, tetapi kegiatan tetap berjalan dengan baik. Oleh karena itu, dirinya akan memperkuat MDT di tingkat Provinsi Jawa Tengah."
Dalam kesempatan yang sama, Rosid selaku Ketua DPAC FKDT Kecamatan Songgom mengatakan bahwa kegiatan Pawai Ta'aruf dalam rangka Hari Santri Nasional menjadi program rutin setiap tahun. "Alhamdulillah seluruh Madrasah Diniyah Takmiliyah di Kecamatan Songgom dapat mengikuti kegiatan dengan penuh semangat. Pawai dengan keliling di desa-desa wilayah Kecamatan Songgom bertujuan memasyarakatkan MDT, sehingga eksistensi MDT semakin banyak dikenal di tengah-tengah masyarakat," kata Rosid.
Sementara itu, Akhmad Sururi selaku Ketua DPC FKDT Kabupaten Brebes juga mengapresiasi kegiatan Pawai Ta'aruf yang mendatangkan ribuan santri Madrasah Diniyah Takmiliyah. "Ini menjadi bagian dari semangat kita bersama untuk memperkuat eksistensi MDT di tengah-tengah masyarakat."